Copas dari grup
iniأقسم بالله العظيم
أن أكون حارسًا أمينًا للإسلام
متبنيًا آراء حزب التحرير هذا وأفكاره ودستوره قولا وعملا
واثقًا بقيادته منفذًا قراراته وإن خالفت رأيي
باذلا جهدي في سبيل تحقيق غايته
ما دمت عضوًا فيه
والله على ما أقول شهيد
Artinya:
"Sy bersumpah atas nama Allah Untuk menjadi penjaga yg terpercaya bagi islam, SELALU MENTABANNI PENDAPAT HT, baik pemikirannya maupun aturan2nya dengan ucapan maupun perbuatan, SELALU LOYAL TERHADAP KEPEMIMPINANNYA, selalu melaksanakan keputusan2nya WALAUPUN bertentangan dgn pendapat saya, Mengerahkan segenap daya upaya dalam usaha mencapai tujuanya selama saya menjadi anggotanya, Dan Allah menjadi saksi atas apa yang saya ucapkan.
-------------------------------------------------------------------------------------------
Jika kita mencermati kalimat "SELALU MENTABANNI PENDAPAT HT" itu sudah menunjukkan bahwa HT mengajarkan TAQLID BUTA kepada para anggotanya. seakan-akan idari dan tabanni HT layaknya seperti BERHALA yang selalu disembah, selalu ditaati, selalu diambil dan tidak pantas dikritik.
selain itu, kalimat "SELALU LOYAL TERHADAP KEPEMIMPINANNYA" itu mengindikasikan bahwa HT itu mengkultuskan para pemimpinnya bagaikan para rahib2 dan pendeta2 yang dianggap suci dari kesalahan dan dosa apakah HT tidak menyadari ayat ini?:
Allah berfirman,
اتَّخَذُوا أَحْبَارَهُمْ وَرُهْبَانَهُمْ أَرْبَابًا مِنْ دُونِ اللَّهِ
Mereka menjadikan para rahib dan pendeta mereka sebagai tuhan-tuhan selain Allah. (at-taubah 31)
Ketika Nabi ditanya terkait dengan ayat ini, “apakah mereka menyembah para rahib dan pendeta sehingga dikatakan menjadikan mereka sebagai tuhan-tuhan selain Allah?”
Nabi menjawab, “tidak”
« أما أنهم لم يكونوا يعبدونهم ولكنهم كانوا إذا أحلوا لهم شيئاً استحلوه وإذا حرموا عليهم شيئاً حرموه »
“Mereka tidak menyembah para rahib dan pendeta itu, tetapi JIKA PARA RAHIB DAN PENDETA ITU MENGHALALKAN SESUATU BAGI MEREKA, MEREKA MENGANGGAPNYA HALAL, DAN JIKA PARA RAHIB DAN PENDETA ITU MENGHARAMKAN BAGI MEREKA SESUATU, MEREKA MENGHARAMKANNYA.”
Satu kalimat yang pas, “HANCURKAN PEMBERHALAAN IDARI dan TABANNI.”
berikut contoh IDARI HT yang MEWAJIBKAN perkara yang HARAM:
di dalam HT ada hukuman terhadap orang yang melanggar idari HT, hukuman itu adalah MUKHOTO'AH (hajir/memutus hubungan sesama muslim). HARAM berbicara dengan yang dimukhoto'ah, haram menjawab salamnya, bahkan haram menuntut ilmu dan belajar agama dan bahasa arab kepada orang yang dimukhoto'ah. padahal Allah Swt berfirman:
لاَ تَبَاغَضُوا ، وَلاَ تَحَاسَدُوا ، وَلاَ تَدَابَرُوا ، وَكُونُوا عِبَادَ اللَّهِ إِخْوَانًا ، وَلاَ يَحِلُّ لِمُسْلِمٍ أَنْ يَهْجُرَ أَخَاهُ فَوْقَ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ
“Janganlah kalian saling memarahi, jangan saling mendengki, dan jangan saling membelakangi, jadilah kalian wahai hamba-hamba Allah swt sebagai saudara. Dan tidak halal bagi seorang muslim untuk memutus hubungan dengan saudaranya lebih dari tiga hari.” (al-Bukhari)
Dan hadits yang diriwayatkan oleh al Bukhari pula,
لاَ يَحِلُّ لِرَجُلٍ أَنْ يَهْجُرَ أَخَاهُ فَوْقَ ثَلاَثِ لَيَالٍ
“Tidak halal bagi seseorang untuk memutuskan hubungan dengan saudaranya lebih dari tiga malam.”
Berdasarkan dalil-dalil di atas, telah jelaslah bahwa menjaga hubungan persaudaraan itu adalah wajib, dan melakukan hal-hal yang dapat memutuskan persaudaraan itu adalah haram. dengan alasan ta'at IDARI HT kemudian MENENTANG HUKUM SYARA'. wallahu musta'an
padahal level daris tak pernah tau dan tak pernah mendengar isi
***************************
CATATAN: Jika komentar silahkan membuat artikel di blog/situs anda sendiri BUKAN komentar di postingan ini..karena akan saya hapus..