oleh : Ahmad Sarwat
Waktu pertama kali film serial Mission Imposible dibuat versi layar lebar, ada yang aneh. Biasanya dalam film-film serialnya, penjahatnya itu dari negara lain. Tetapi di versi layar lebar, keadaan berbalik. Justru yang jadi penjahat malah pimpinan mereka sendiri.
Buat yang terbiasa nonton serial TV-nya, ada yang terasa mengganggu kalau menonton versi layar lebarnya. Mengganggu sekali bahkan. Sebab kita sudah terbiasa mengagumi betapa team mission imposible itu sangat loyal kepada atasan mereka. Perintah atasan itu harus selalu dipatuhi, ditaati, diikuti, tanpa boleh bertanya kenapa dan mengapa.
Ternyata tiba-tiba keadaan berubah. Yang jadi biang keladi dari kehancuran misi justru atas mereka sendiri. Rasanya jadi aneh sekali, tetapi justru disitulah serunya versi layar lebar, kata para pengamat film.
Dan ketika apa yang terjadi di film layar lebar itu benar-benar menjadi kenyataan di dalam kehidupan nyata, sangat sedikit yang bisa percaya. Susah sekali menerima kenyataan bahwa ternyata si atasan itu justru penjahatnya.
Di film saja sudah bisa diterima, apalagi di dunia nyata. Maka wajar sekali banyak yang masih tidak bisa menerima kalau ternyata penjahatnya justru atasannya sendiri
**************************