oleh : Kristin Liu.
Kemarin saat saya mendesain materi pelatihan "Goal Setting for 2014" saya ingat sesuatu yang membuat saya begitu bersemangat. Dan saya ingin membaginya kepada banyak orang, tentu saja para peserta pelatihan lebih beruntung kakrena mereka mendapatkan kesempatan untuk berpraktek bersama.
Semoga dengan media yang sederhana ini teman-teman masih bisa memperoleh manfaat maksimalnya....
Masih ingat kan dengan sebuah quote yang menyatakan bahwa, ~ Bukan karena sukses Anda bahagia, tapi karena bahagia lah Anda sukses ~. Dari quote ini kita bisa simpulkan bahwa perasaan bahagia adalah salah satu pilar untuk sukses.
Pertanyaan berikutnya apa itu bahagia? Bahagia adalah sebuah perasaan, dan perasaan sulit untuk bisa dijelaskan dengan kata-kata. Setiap manusia pernah merasakan bahagia, namun belum tentu ingin mengakuinya.
Karena ada beberapa manusia yang begitu mencintai penderitaannya sehingga terus melekatinya dan ketika sesuatu yang mestinya membuat ia bahagia, ia tidak bisa merasakan itu sebagai kebahagiaan. Karena ia telah mengijinkan penderitaannya lebih kuat dari rasa bahagianya.
Saya lebih tertarik untuk menjelaskan bagaimana agar bisa bahagia. Ada quote lainnya yang mengatakan bahwa, ~ Cara paling mudah untuk bahagia adalah dengan berbahagia dan itu tanpa syarat ~
Emmm.... okay.... Tapi kenyataan dalam hidup tidak semudah itu. Kita tanpa sengaja telah membuat syarat-syarat untuk bahagia.
Misalnya :
- Saya bahagia jika pasangan saya bahagia
- Saya bahagia jika sudah punya uang banyak
- Saya bahagia jika orang tua saya bahagia
- Saya bahagia jika saya dipuji oleh teman-teman
- Saya bahagia jika disayangi oleh keluarga
- Saya bahagia jika dihormati oleh banyak orang
- Saya bahagia jika dan lebih banyak lagi jika.....
Lihatlah.... kita telah meletakkan syarat untuk bahagia di luar diri kita. Kita meletakkannya kepada sesuatu yang tidak bisa kita kendalikan. Meskipun demikian, ini bukanlah sesuatu yang salah. Pada tahap awal kita memang membutuhkan syarat-syarat yang tanpa sengaja berpotensi membuat kita menderita saat syarat itu tidak terpenuhi sesuai harapan kita.
Tetapi, ketika tiba saatnya nanti kebijaksanaan kita bertumbuh dan kita bosan meletakkan kebahagiaan diri kita di luar, kita akan mulai mengijinkannya masuk ke dalam diri kita. Untuk sebuah kebahagiaan kita cukup dengan sederhana mengatakan "Saya bahagia karena saya memutuskan untuk bahagia. Titik!"
Nah.... untuk siapapun yang masih meletakkan kebahagiaannya di luar dirinya, ada tips untuk mempermudah hidup Anda, pastikan syarat untuk bahagia ini adalah sesuatu yang mudah untuk terjadi. Sehingga kebahagiaan adalah sesuatu yang mudah untuk Anda rasakan.
Artinya jika saat ini Anda belum bahagia atau merasa sulit untuk bahagia..... Coba periksa kembali syarat Anda untuk bahagia, barangkali tanpa sengaja Anda telah membuat syaratnya begitu sulit. Cobalah untuk membuatnya lebih mudah.
Saat Anda merasa kebahagiaan semakin berkurang dalam hidup Anda, rajin-rajinlah memeriksa kembali syarat Anda untuk bahagia. Seringkali sesuatu yang dulunya membuat Anda bahagia sudah expired. Hal itu sudah tidak lagi bisa memerciki bahan bakar Anda dan mengobarkan api semangat hidup Anda. Saatnya untuk membuat syarat yang baru, yang lebih mudah tentunya.
Ayo....coba diperiksa kembali syarat Ada untuk bahagia dan segera diubah jika ada yang sulit. Hidup ini terlalu singkat, untuk itu jalanilah hidup ini dengan bahagia.
Selamat menjalani hidup yang lebih bahagia...
~ Happy or not happy is your own business ~
Salam,
Kristin Liu